Analysis Corelation Between Work Demands With Stress Labor at Laboratory X Kediri City Analisis Hubungan Tuntutan Kerja Dengan Perubahan Stres Tenaga Kerja Pada Laboratorium X di Kediri
Article Sidebar
Picture in here are illustration from public domain image or provided by the author, as part of their works
Published:
Jul 31, 2022
Keywords:
Labor, Stress, Work Demands
Main Article Content
Abstract
Potential psychosocial hazards are potential hazards caused by the psychological aspects of labor that are not good enough and are not getting enough attention including unsuitable placement of workers, unharmonious and incompatible relationship among individuals in the work organization, work demands, and stress. Excessive work demands not according to ability, target time, concurrent work can cause stress labor. Stress can have bad effect on the safety and health workers. Work stress is a person’s reaction to excessive presure or demands at work detrimental. Purpose This study aims to analyze the correlation between work demands and psychological changes especially stress at laboratory Kediri city. This study design was a quantitative study with a cross sectional approach. Data collection was carried out using quick test questionnaire to detect work stress standardized by the ministry of health. Sampling this study was conducted with a total sampling technique of 14 respondents. The statistical test used was the pearson correlation test. Pearson correlation test results obtained a significance value of 0.046. Thus this value is smaller than 0.05 so it can be concluded that there is significant which means there was a correlation work demands with psychological changes in this case work stress. The company should perform management of work demands, so that the workforce can work comfortably, work productively, and be free from work stress.
Article Details
How to Cite
Sumaningrum, N. D. (2022). Analysis Corelation Between Work Demands With Stress Labor at Laboratory X Kediri City. Medicra (Journal of Medical Laboratory Science/Technology), 5(1), 28-34. https://doi.org/10.21070/medicra.v5i1.1630
Issue
Section
Articles
References
Akbar, D. A. (2017). Konflik peran ganda karyawan wanita dan stres kerja. An Nisa’a, 12(1), 33–48. Retrieved from http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/annisa/article/download/1464/1159
Ansori, R. R., & Martiana, T. (2017). Hubungan faktor karakteristik individu dan kondisi pekerjaan terhadap stres kerja pada perawat gigi. The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), 75–84. Retrieved from https://www.e-journal.unair.ac.id/IJPH/article/download/7118/4289
Ayuningtyas, S. M., & Hendriani, W. (2021). Stres pada Tenaga Kesehatan Saat Pandemi COVID-19: Tinjauan Literatur. Psikologi Konseling, 19(2), 1091–1100. Retrieved from https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/Konseling/article/download/30442/17431
Diningsih, I. P. (2021). Pengaruh Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja, Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Yang Dimediasi Oleh Strss Kerja Pada Mitra Pengguna Jasa Layanan Balai Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Medan. Tesis. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Medan.
Duchaine, C. S., Brisson, C., Talbot, D., Gilbert-Ouimet, M., Trudel, X., Vézina, M., Milot, A., Diorio, C., Ndjaboué, R., & Giguère, Y. (2021). Cumulative exposure to psychosocial stressors at work and global cognitive function: the PROspective Quebec Study on Work and Health. Occupational and Environmental Medicine, 78(12), 884–892. Retrieved from https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Duchaine%2C+C.+S.%2C+Brisson%2C+C.%2C+Talbot%2C+D.%2C+Gilbert-Ouimet%2C+M.%2C+Trudel%2C+X.%2C+Vézina%2C+M.%2C+Milot%2C+A.%2C+Diorio%2C+C.%2C+Ndjaboué%2C+R.%2C+%26+Giguère%2C+Y.+%282021%29.+Cumulative
Eriadya, M. (2014). Pengaruh totalitas kerja, tuntutan kerja dan sumber daya pribadi terhadap subjective wellbeing. Skripsi. Fakultas Psikologi. UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta. Retrieved from https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27185/1/MELINA%20ERIADYA-FEB.pdf
Fahamsyah, D. (2017). Analisis Hubungan Beban Kerja Mental Dengan Stres Kerja. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(1), 107–115. Retrieved from https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Fahamsyah%2C+D.+%282017%29.+Analisis+Hubungan+Beban+Kerja+Mental+Dengan+Stres+Kerja.+The+Indonesian+Journal+of+Occupational+Safety+and+Health%2C+6%281%29%2C+107–115&btnG=
Gintang Kumara, B. J., Kasturi, T., & Psi, S. (2017). Modal psikologis, tuntutan kerja dan keterikatan kerja. Tesis. Fakultas Psikologi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Gobel, R. S., Rattu, J. A. M., & Akili, R. H. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Stres Kerja pada Perawat di Ruang ICU dan UGD RSUD Datoe Binangkang Kabupaten Bolaang Mongondow. Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 1–7. Retrieved from https://www.scribd.com/document/454303846/JURNAL-RYO-GOBEL-091511073-pdf
Gurses, A. P., Dietz, A. S., Nowakowski, E., Andonian, J., Schiffhauer, M., Billman, C., Abashian, A. M., Trexler, P., Osei, P., Benishek, L. E., Xie, A., Pronovost, P., Rosen, M. A., & Maragakis, L. L. (2019). Human factors-based risk analysis to improve the safety of doffing enhanced personal protective equipment. In Infection control and hospital epidemiology. 40(2), 178–186. https://doi.org/10.1017/ice.2018.292
Harrisma, O. W., & Witjaksono, A. D. (2013). Pengaruh stres kerja terhadap produktivitas kerja melalui kepuasan kerja. Jurnal Ilmu Manajemen, 1(2), 650–662. Retrieved from https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Pengaruh+stres+kerja+terhadap+produktivitas+kerja+melalui+kepuasan+kerja.+&btnG=
Hermawan, I. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan (Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed Method). Kuningan:Hidayatul Quran.
Irkhami, F. L. (2015). Faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada penyelam di PT. X. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 4(1), 54–63. Retrieved from https://ojs2.e-journal.unair.ac.id/IJOSH/article/download/1646/1267
Kusnadi, M. A. (2014). Hubungan antara beban kerja dan self-efficacy dengan stres kerja pada dosen Universitas X. Calyptra, 3(1), 1–15. Retrieved from https://journal.ubaya.ac.id/index.php/jimus/article/download/1751/1390
Larasati, T. A. (2015). Faktor-Faktor Sosial yang Mempengaruhi Stres Kerja. Jurnal Majority, 4(9), 58–63. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/viewFile/1408/1252
Lestari, Y. T., Al Ma’ruf, M. S., & Sanjaya, V. F. (2021). Pengaruh Kepuasan Kerja, Stres Kerja dan Tuntutan Kerja terhadap Turnover Intention. Jurnal Manajemen Diversifikasi, 1(1), 93–101. Retrieved from https://scholar.ummetro.ac.id/index.php/diversifikasi/article/download/510/283
Marchelia, V. (2014). Stres kerja ditinjau dari shift kerja pada karyawan. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 2(1), 130–143. Retrieved from https://ejournal.umm.ac.id/index.php/jipt/article/download/1775/1863
Mariyam, S., & Pertiwi, K. R. (2015). Faktor Determinan Tingkat Stres dan Kelelahan Kerja Karyawan Universitas Negeri Yogyakarta Factors Influencing Job Fatigue and Stress Among Employees of Yogyakarta States University Ion Column Technic With Local Zeolite and Active Carbon. Jurnal Sains Dasar, 4 (2), 114-121. Retrieved from http://staffnew.uny.ac.id/upload/132319831/penelitian/Jurnal 4 Kartika JSD determinan.pdf
Mochtar, S. D., Muis, M., & Rahim, M. R. (2013). Faktor yang Berhubungan dengan Stres Kerja pada Pedagang Pasar Daya Kota Makassar Tahun 2013. Core. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/25491022.pdf
Nurendra, A. M. (2016). Peranan tuntutan kerja dan sumber daya kerja terhadap keterikatan kerja wanita karir. Psikologika: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Psikologi, 21(1), 57–67. Retrieved from https://journal.uii.ac.id/Psikologika/article/download/8107/7032
Perwitasari, D. T. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkatan stres pada tenaga kesehatan di RS Universitas Tanjungpura Pontianak Tahun 2015. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 2(3). https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/viewFile/20020/16447
R.I, K. (2011). Gangguan Kesehatan Akibat Faktor Psikososial Di Tempat Kerja (1st ed.). Kemenkes R.I.
Rusby, Z. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia (1st ed.). Jakarta: Rajawali Pers.
Sandra, R., & Ifdil, I. (2015). Konsep Stres Kerja Guru Bimbingan dan Konseling. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 1(1), 80–85. Retrieved from https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/viewFile/54/48
Sari, R. I. P. (2018). Pengukuran Beban Kerja Karyawan Menggunakan Metode NASA-TLX di PT. Tranka Kabel. Sosio E-Kons, 9(3), 223–231. Retrieved from https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/sosio_ekons/article/viewFile/2250/1720
Setiawan, M. R. (2019). Analisis Faktor Resiko Stress Akibat Kerja Pada Pekerja Sektor Formal dan Sektor Informal di Kota Semarang. Medica Arteriana, 1(1), 29–36. Retrieved from https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/MedArt/article/view/4628/pdf_1
Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Yogyakarta:Literasi Media Publishing.
Suci, I. S. M. (2018). Analisis hubungan faktor individu dan beban kerja mental dengan stres kerja. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 7(2), 220–229. Retrieved from https://scholar.ummetro.ac.id/index.php/diversifikasi/article/download/510/283
Syahidan, G. J., Ishak, N. I., & Fauzan, A. (2022). Hubungan Ketaksaan Dan Konflik Peran Dengan Stres Pada Tenaga Kerja Di Laboratorium K3 Propinsi Kalimantan Selatan. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 9(1), 22–28. Retrieved from https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/ANN/article/view/6898
Tarwaka, E. I. (2015). Dasar Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja. Solo: Harapan Press.
Ansori, R. R., & Martiana, T. (2017). Hubungan faktor karakteristik individu dan kondisi pekerjaan terhadap stres kerja pada perawat gigi. The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), 75–84. Retrieved from https://www.e-journal.unair.ac.id/IJPH/article/download/7118/4289
Ayuningtyas, S. M., & Hendriani, W. (2021). Stres pada Tenaga Kesehatan Saat Pandemi COVID-19: Tinjauan Literatur. Psikologi Konseling, 19(2), 1091–1100. Retrieved from https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/Konseling/article/download/30442/17431
Diningsih, I. P. (2021). Pengaruh Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja, Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Yang Dimediasi Oleh Strss Kerja Pada Mitra Pengguna Jasa Layanan Balai Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Medan. Tesis. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Medan.
Duchaine, C. S., Brisson, C., Talbot, D., Gilbert-Ouimet, M., Trudel, X., Vézina, M., Milot, A., Diorio, C., Ndjaboué, R., & Giguère, Y. (2021). Cumulative exposure to psychosocial stressors at work and global cognitive function: the PROspective Quebec Study on Work and Health. Occupational and Environmental Medicine, 78(12), 884–892. Retrieved from https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Duchaine%2C+C.+S.%2C+Brisson%2C+C.%2C+Talbot%2C+D.%2C+Gilbert-Ouimet%2C+M.%2C+Trudel%2C+X.%2C+Vézina%2C+M.%2C+Milot%2C+A.%2C+Diorio%2C+C.%2C+Ndjaboué%2C+R.%2C+%26+Giguère%2C+Y.+%282021%29.+Cumulative
Eriadya, M. (2014). Pengaruh totalitas kerja, tuntutan kerja dan sumber daya pribadi terhadap subjective wellbeing. Skripsi. Fakultas Psikologi. UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta. Retrieved from https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27185/1/MELINA%20ERIADYA-FEB.pdf
Fahamsyah, D. (2017). Analisis Hubungan Beban Kerja Mental Dengan Stres Kerja. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(1), 107–115. Retrieved from https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Fahamsyah%2C+D.+%282017%29.+Analisis+Hubungan+Beban+Kerja+Mental+Dengan+Stres+Kerja.+The+Indonesian+Journal+of+Occupational+Safety+and+Health%2C+6%281%29%2C+107–115&btnG=
Gintang Kumara, B. J., Kasturi, T., & Psi, S. (2017). Modal psikologis, tuntutan kerja dan keterikatan kerja. Tesis. Fakultas Psikologi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Gobel, R. S., Rattu, J. A. M., & Akili, R. H. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Stres Kerja pada Perawat di Ruang ICU dan UGD RSUD Datoe Binangkang Kabupaten Bolaang Mongondow. Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 1–7. Retrieved from https://www.scribd.com/document/454303846/JURNAL-RYO-GOBEL-091511073-pdf
Gurses, A. P., Dietz, A. S., Nowakowski, E., Andonian, J., Schiffhauer, M., Billman, C., Abashian, A. M., Trexler, P., Osei, P., Benishek, L. E., Xie, A., Pronovost, P., Rosen, M. A., & Maragakis, L. L. (2019). Human factors-based risk analysis to improve the safety of doffing enhanced personal protective equipment. In Infection control and hospital epidemiology. 40(2), 178–186. https://doi.org/10.1017/ice.2018.292
Harrisma, O. W., & Witjaksono, A. D. (2013). Pengaruh stres kerja terhadap produktivitas kerja melalui kepuasan kerja. Jurnal Ilmu Manajemen, 1(2), 650–662. Retrieved from https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=Pengaruh+stres+kerja+terhadap+produktivitas+kerja+melalui+kepuasan+kerja.+&btnG=
Hermawan, I. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan (Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed Method). Kuningan:Hidayatul Quran.
Irkhami, F. L. (2015). Faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada penyelam di PT. X. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 4(1), 54–63. Retrieved from https://ojs2.e-journal.unair.ac.id/IJOSH/article/download/1646/1267
Kusnadi, M. A. (2014). Hubungan antara beban kerja dan self-efficacy dengan stres kerja pada dosen Universitas X. Calyptra, 3(1), 1–15. Retrieved from https://journal.ubaya.ac.id/index.php/jimus/article/download/1751/1390
Larasati, T. A. (2015). Faktor-Faktor Sosial yang Mempengaruhi Stres Kerja. Jurnal Majority, 4(9), 58–63. Retrieved from https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/viewFile/1408/1252
Lestari, Y. T., Al Ma’ruf, M. S., & Sanjaya, V. F. (2021). Pengaruh Kepuasan Kerja, Stres Kerja dan Tuntutan Kerja terhadap Turnover Intention. Jurnal Manajemen Diversifikasi, 1(1), 93–101. Retrieved from https://scholar.ummetro.ac.id/index.php/diversifikasi/article/download/510/283
Marchelia, V. (2014). Stres kerja ditinjau dari shift kerja pada karyawan. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 2(1), 130–143. Retrieved from https://ejournal.umm.ac.id/index.php/jipt/article/download/1775/1863
Mariyam, S., & Pertiwi, K. R. (2015). Faktor Determinan Tingkat Stres dan Kelelahan Kerja Karyawan Universitas Negeri Yogyakarta Factors Influencing Job Fatigue and Stress Among Employees of Yogyakarta States University Ion Column Technic With Local Zeolite and Active Carbon. Jurnal Sains Dasar, 4 (2), 114-121. Retrieved from http://staffnew.uny.ac.id/upload/132319831/penelitian/Jurnal 4 Kartika JSD determinan.pdf
Mochtar, S. D., Muis, M., & Rahim, M. R. (2013). Faktor yang Berhubungan dengan Stres Kerja pada Pedagang Pasar Daya Kota Makassar Tahun 2013. Core. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/25491022.pdf
Nurendra, A. M. (2016). Peranan tuntutan kerja dan sumber daya kerja terhadap keterikatan kerja wanita karir. Psikologika: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Psikologi, 21(1), 57–67. Retrieved from https://journal.uii.ac.id/Psikologika/article/download/8107/7032
Perwitasari, D. T. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkatan stres pada tenaga kesehatan di RS Universitas Tanjungpura Pontianak Tahun 2015. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 2(3). https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/viewFile/20020/16447
R.I, K. (2011). Gangguan Kesehatan Akibat Faktor Psikososial Di Tempat Kerja (1st ed.). Kemenkes R.I.
Rusby, Z. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia (1st ed.). Jakarta: Rajawali Pers.
Sandra, R., & Ifdil, I. (2015). Konsep Stres Kerja Guru Bimbingan dan Konseling. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 1(1), 80–85. Retrieved from https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/viewFile/54/48
Sari, R. I. P. (2018). Pengukuran Beban Kerja Karyawan Menggunakan Metode NASA-TLX di PT. Tranka Kabel. Sosio E-Kons, 9(3), 223–231. Retrieved from https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/sosio_ekons/article/viewFile/2250/1720
Setiawan, M. R. (2019). Analisis Faktor Resiko Stress Akibat Kerja Pada Pekerja Sektor Formal dan Sektor Informal di Kota Semarang. Medica Arteriana, 1(1), 29–36. Retrieved from https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/MedArt/article/view/4628/pdf_1
Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Yogyakarta:Literasi Media Publishing.
Suci, I. S. M. (2018). Analisis hubungan faktor individu dan beban kerja mental dengan stres kerja. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 7(2), 220–229. Retrieved from https://scholar.ummetro.ac.id/index.php/diversifikasi/article/download/510/283
Syahidan, G. J., Ishak, N. I., & Fauzan, A. (2022). Hubungan Ketaksaan Dan Konflik Peran Dengan Stres Pada Tenaga Kerja Di Laboratorium K3 Propinsi Kalimantan Selatan. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 9(1), 22–28. Retrieved from https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/ANN/article/view/6898
Tarwaka, E. I. (2015). Dasar Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja. Solo: Harapan Press.